Jalani New Normal, Ini 5 Info Penting Bagaimana Covid-19 Menyebar

Jalani New Normal, Ini 5 Info Penting Bagaimana Covid-19 Menyebar

TEMPO.COJakarta – Saat pembatasan sosial berkala besar dikendurkan, Jakarta sejumlah kota besar lain pun bertahap kembali ke sedia kala. Pemerintah telah berulang kali menegaskan berlakunya protokol kesehatan untuk mengawal kehidupan normal baru (new normal) ini. Alasannya, virus corona Covid-19 belum hilang dan bahkan pertambahan kasus infeksi hariannya belakangan meningkat.

Jaga jarak fisik, penggunaan masker, dan pembatasan kapasitas ruangan yang dipakai bersama adalah di antara yang harus dipatuhi agar si virus tak ikut ‘beraktivitas kembali’. Sebaliknya, tak perlu cemas berlebih untuk potensi tertular virus dari permukaan benda atau obyek yang sering disentuh. Justru, jauh lebih besar risiko penularan dari orang yang terlihat sehat alias orang tanpa gejala.

Baca juga: Cegah Corona untuk Tenaga Medis, Ketua IDI Imbau 3 Hal Ini

Informasi selengkapnya tentang bagaimana virus corona Covid-19 menyebar berikut ini bisa menjadi navigasi bagaimana sebaiknya menjalani new normal. Informasi diambil dari artikel yang dibagikan di situs web Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Amerika Serikat (CDC) 1 Juni 2020,

1. Penyebaran dari orang ke orang

– Di antara orang-orang yang kontak dekat satu sama lain (jarak kurang dari dua meter)

– Melalui cipratan dari saluran pernapasan ketika seorang yang terinfeksi batuk, bersin atau sekadar bicara

– Cipratan bisa masuk mulut atau hidung orang di sekitarnya atau mungkin terhirup langsung ke paru-paru

– Covid-19 mungkin menyebar dari orang tanpa gejala sakit

2. Virus mudah sekali menular di antara orang-orang

Berapa mudah virus patogen menyebar dari satu orang ke orang lain bisa sangat bervariasi. Beberapa bisa sangat menular seperti cacar. Faktor lainnya adalah apakah penyebaran bisa tetap terjaga, yang artinya virus bisa terus menular tanpa henti.

Virus penyebab Covid-19 termasuk yang sangat mudah menular dan bisa terus menular di antara orang-orang. Informasi dari pandemi yang masih berlangsung saat ini juga didapati virus itu menyebar lebih efisien daripada influenza, tapi tak seefektif cacar yang tergolong sangat menular.

3. Virus mungkin menyebar dengan cara lain

Mungkin saja seseorang tertular Covid-19 hanya karena tangannya menyentuh sebuah permukaan atau obyek yang ada virusnya lalu menggunakan tangan itu untuk menyeka mulut, hidung, atau mata. Cara penularan ini diyakini tidak banyak terjadi atau risiko rendah tapi CDC masih terus mempelajari bagaimana virus ini menyebar.

4. Penyebaran antar hewan dan manusia

– Saat ini, risiko Covid-19 menyebar dari hewan ke manusia diperhitungkan sangat rendah.

– Justru terjadi, dalam beberapa situasi, virus penyebab Covid-19 menyebar dari orang ke hewan. CDC juga menyadari sekelompok kecil hewan peliharaan di dunia, termasuk anjing dan kucing, yang dilaporkan positif Covid-19 terinfeksi setelah kontak erat dengan tuannya yang sudah terinfeksi virus itu lebih dulu.

5. Lindungi diri sendiri dan orang lain

Cara terbaik untuk mencegah tertular penyakit ini adalah dengan cara menghindari virusnya. Anda dapat mengambil langkah-langkah untuk menghambat penularan dengan cara,

– Menjaga jarak sosial (sekitar 6 kaki atau 1,8 meter). Ini sangat penting untuk mencegah penyebaran Covid-19

– Rajin cuci tangan dengan sabun dan air mengalir. Jika sabun dan air tak tersedia, gunakan hand sanitizer dengan komposisi alkohol di dalamnya sedikitnya 60 persen.

– Rutin membersihkan dan disinfeksi permukaan yang sering disentuh

– Gunakan masker penutup hidung dan mulut ketika sedang bersama orang lain.

Sumber: https://tekno.tempo.co/read/1352149/jalani-new-normal-ini-5-info-penting-bagaimana-covid-19-menyebar

Categories
Archives